Menu Tutup

Perbedaan Workshop, Training dan Seminar

Sharing di Media Sosial :

Workshop, Training, dan Seminar memiliki definisi dan tujuan yang berbeda. Ketiga kegiatan tersebut memang sekilas nampak sama dan banyak orang yang kadang salah menyebut ataupun mengartikan ketiga kegiatan tersebut. Dari ketiga kegiatan tersebut memiliki definisi, tujuan, manfaat dan target audience yang berbeda satu sama lainnya.

Workshop

Workshop atau lokakarya merupakan sebuah kegiatan yang pesertanya memiliki tujuan untuk mencari solusi guna memecahkan suatu masalah. Dalam kelas workshop biasanya narasumber akan memaparkan dari teori dan konsep, logika serat menyatukan persepsi dari semua peserta untuk bisa memecahkan masalah, sehingga bisa menemukan solusi yang diinginkan oleh peserta.

Pembahasan dalam kelas workshop biasanya bersifat ilmiah dan namun ada bagian dari sesi workshop yang diisi dengan praktik. Peserta dalam workshop akan diminta untuk mencari solusi dari masalah yang dihadapi dengan menggunakan berbagai konsep yang telah dipaparkan dalam workshop.

Dalam beberapa informasi yang beredar, workshop dapat dilakukan selama kurang lebih minimal 2 hingga 3 hari sesuai dengan materi yang sedang disampaikan. Workshop biasanya dilakukan kurang lebih selama 5 hingga 9 jam dalam sehari, lagi-lagi sesuai dengan kebutuhan dan banyaknya materi yang disampaikan.

Peserta dalam workshop biasanya adalah orang yang sudah dalam tahap serius untuk mendalami bidang yang dipaparkan, karena dalam suatu workshop tidak hanya berisi pemaparan materi namun sudah lebih jauh yaitu berupa praktik untuk memecah masalah atau mencari solusi dari masalah yang dihadapi atau masalah yang dibahas dalam workshop.

Training

Training atau pelatihan merupakan proses pendidikan pendek yang dilakukan secara sistematis dan terorganisir. Kegiatan training atau pelatihan dirancang untuk mengembangkan sumber daya manusia melalui kegiatan identifikasi, pengkajian dan juga proses belajar yang terencana. Training dapat dijadikan sebagai sarana yang berfungsi untuk memperbaiki masalah kinerja organisasi, seperti efektivitas, efesiensi dan juga produktivitas.

Biaya yang harus dikeluarkan untuk mengikuti training biasanya tidak sedikit tergantung dari materi yang diambil, untuk itu training bisanya dilakukan oleh orang yang benar-benar ingin menjadi praktisi atau dapat langsung mempraktekkan hasil dari ilmu tersebut. Mulai dari orang awam hingga spesifik orang yang memang sudah memiliki kemampuan namun ingin menambah skillnya.

Training rata-rata dilakukan selama kurang lebih 6 hingga 9 jam per hari atau bahkan hingga 12 jam. Biasanya dilakukan lebih dari 1 hari untuk memaksimalkan ilmu dan materi yang diberikan sesuai dengan materi atau kompetensinya. Banyak training yang dilakukan bahkan hingga 1 bulan agar memaksimalkan materi yang diajarkan.

Seminar

Seminar bertujuan untuk menanam ide ataupun benih-benih pengetahuan baru, sehingga peran moderator menjadi sangat penting dalam sebuah seminar. Ide ataupun benih-benih pengetahuan yang telah disampaikan oleh moderator biasanya dapat dipelajari lagi dengan lebih lengkap dengan mengikuti workshop.

Ada juga yang menyebutkan bahawa seminar merupakan bagian dari perkenalan dari suatu program yang di lakukan sudatu perusahaan, diaman perusahaan tersebut akan melakukan kegiatan yang lebih detail seperti workshop. Biasanya kegiatan workshop didahului dengan acara seminar.

Acara seminar biasanya memiliki biaya yang lebih sedikit dibandingkan dengan acara workshop. Untuk waktu pelaksanaanya pun tergolong lebih cepat dibandingkandnegan acara workshop maupun training. Biasanya seminar dilakukan selama kurang lebih 1 hingga 3 jam saja dan berisis pemaparan singkat atu perkenalan atau penyampaian informasi singkat oleh moderator.

 

Sumber Artikel ; https://www.gamelab.id/news/115-memahami-perbedaan-workshop-training-dan-seminar

1 Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *